Analisis Saham - Intel Corporation (INTC)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Intel Corporation (NASDAQ: INTC) justru meraup keuntungan tak terduga dari iklim tarif baru di AS, di saat sebagian besar pelaku industri semikonduktor terpukul. Dengan pabrik dalam negeri, kontrak pertahanan, serta restrukturisasi bisnis, Intel menampilkan lonjakan saham ~+1,74% (YTD) ketika pasar S&P 500 turun -16,6%.

Terlepas dari kerugian besar di segmen Foundry tahun 2024 (~$13 miliar), Intel tetap memegang ~70% pangsa pasar PC x86, menjaga basis pendapatan yang stabil. Di sisi AI, Intel bertaruh pada rangkaian prosesor AI PC (Meteor Lake, Arrow Lake, Lunar Lake, Panther Lake) dan pergeseran ke CPU AI server. Kebijakan tarif berpotensi memperkuat pangsa Intel jika pesaing berbasis pabrikasi luar (AMD/Nvidia) terkendala kenaikan biaya. Namun, ketergantungan Intel pada China (~25% pendapatan) menghadirkan risiko tarif balasan dan biaya impor peralatan EUV yang dapat memperlambat ekspansi foundry.

Analisis Teknikal

• Pergerakan Harga Terbaru
  INTC stabil di kisaran $19.57, setelah sebelumnya turun drastis ke level terendah ~$25. Rebound minor terjadi, melebihi ekspektasi pasar seiring isu tarif AS-China.

• Area Support dan Resistance

• Accumulation Zone: $17.89–$12.05, area historis 2009–2010 saat Intel diperdagangkan sangat murah.

• Resistance berlapis di $27.55, $32.90, $34.59, dan $37.16.

• Potensi Pola Reversal
  Dengan kondisi monthly chart yang oversold, peluang bounce ke area $25–$30 cukup terbuka jika prospek pendapatan Intel stabil atau jika tarif semakin menguntungkan Intel.

Setup Trading

• Rentang Beli (Entry Zone):
  $18.00–$20.00, menunggu sinyal pembalikan (reversal) atau konfirmasi volume beli di sekitar area support.

• Stop Loss (SL / Invalidation):
  $11.90, di bawah batas bawah accumulation zone ($12.05), untuk mengantisipasi penurunan jika sentimen makro semakin negatif.

• Target Profit (TP):

1. Target pertama: $27.55

2. Target kedua: $32.90

3. Target ketiga: $37.16

Potensi Keuntungan dan Risiko

• Potensi Kerugian:
  Jika membeli di kisaran $19 lalu harga menembus SL $11.90, rugi ~$7.10 per lembar (~-37.3%).

• Potensi Keuntungan:

• Ke Target 1 ($27.55): +$8.55 (~+45%)

• Ke Target 2 ($32.90): +$13.90 (~+73%)

• Ke Target 3 ($37.16): +$18.16 (~+95%)

Mengingat volatilitas dan siklus semikonduktor yang fluktuatif, manajemen risiko ketat diperlukan.

Fundamental yang Menarik di Tengah Tarik-Ulur Tarif

1. Pasar PC & AI PC

• Intel masih memegang ~70% pangsa pasar CPU PC, memberi arus kas stabil.

• Incar pengiriman 100+ juta AI PC sampai akhir 2025, didukung Core Ultra (Meteor Lake, Arrow Lake, Lunar Lake, Panther Lake).

2. Tarif & Reshoring

• Kebijakan Trump 2.0 mendorong prioritas chips buatan AS, menambah peluang kontrak pertahanan dan pabrik domestik.

• Rival seperti AMD/Nvidia mengandalkan TSMC di luar AS, berpotensi terkena kenaikan biaya, menguntungkan Intel yang memiliki fab AS sendiri.

3. Proyek Foundry & Lip-Bu Tan

• Segmen Foundry merugi ~$13 miliar di 2024, meski pendapatan $18 miliar. Target break-even 2027 jika peralihan EUV dan produksi Intel 18A berhasil dipercepat.

• Masuknya CEO baru Lip-Bu Tan (eks Cadence) pada Maret 2025 bisa mempercepat reformasi, mengubah Intel dari IDM konvensional menjadi penyedia AI-fab kompetitif.

4. Risiko China & Peralatan EUV

• China menyumbang ~25–30% penjualan Intel. Tariff balasan & pembatasan alat EUV (ASML, Tokyo Electron) dapat meningkatkan biaya & memperlambat ekspansi.

• Di sisi lain, 10% tarif impor laptop/server dan potensi penundaan belanja IT bisa menekan segmen Client Computing & Data Center/AI.

Pandangan Analis

• Rerata Rating Wall Street: HOLD (3.00)
  Dari 44 analis: 2 Strong Buy, 0 Buy, 39 Hold, 2 Sell, 1 Strong Sell. Mayoritas analis masih netral, menunggu kejelasan strategi dan hasil eksekusi Lip-Bu Tan.

• Target Harga Konsensus
  Secara umum berada di kisaran $25–$30 dalam 12 bulan, dengan sebagian pengamat optimis jika Intel berhasil memanfaatkan reshoring & menekan biaya Foundry.

Kesimpulan

Intel menunjukkan kejutan positif di tengah gejolak tarif, memanfaatkan momentum dukungan pemerintah AS untuk pabrik chip lokal. Portofolio AI PC dan kehadiran Lip-Bu Tan membuka peluang pertumbuhan jangka menengah, meski segmen Foundry masih membebani neraca keuangan dengan kerugian besar.

Peluang bullish tetap ada jika Intel mampu mengonversi keunggulan tarif menjadi peningkatan pangsa pasar, khususnya di pasar AI server & PC. Namun, risiko dari ketergantungan pada China, biaya impor alat EUV, dan persaingan GPU AI belum hilang. Bagi investor dengan ketahanan tinggi terhadap volatilitas, level harga ~$19–$20 berpotensi menawarkan risk–reward yang menarik.

*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.