Analisis Saham - Lennar Corporation (LEN)
Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka
Lennar Corporation (LEN), salah satu perusahaan pengembang properti terkemuka di Amerika Serikat, dijadwalkan untuk merilis laporan pendapatan kuartal nya pada hari ini, 18 Desember 2024, setelah penutupan pasar. Perusahaan, yang beroperasi di berbagai segmen seperti Homebuilding, Financial Services, Multifamily, dan Lennar Other, telah menjadi perhatian investor karena kinerjanya yang stabil meski di tengah tantangan ekonomi. Dengan harga penutupan terakhir di $173,58, Lennar telah mencatat kenaikan 0,49% dalam sebulan terakhir, meskipun masih tertinggal dari sektor konstruksi yang naik 7,86% selama periode yang sama.
Berdasarkan grafik saham LEN saat ini:
Analisis Teknikal
Lennar Corporation mengalami kemerosotan dalam sebulan terakhir dengan discount hingga 10%, walaupun dalam jangka panjang masih memberikan sentimen bullish yang menarik.
Secara teknikal, dalam jangka pendek saham LEN memang memberikan kesan bearish pasca breakout support $168 untuk menuju ke area inverse quasimodo pada H4.
Kini LEN berpotensi untuk menuju area key level yang sekaligus menjadi area fibonacci 78.6% sebelum nantinya akan kembali mengalami rally.
Support berikutnya berada pada $148 dan $140.
Setup Trading
Rentang Beli: area $146-$150 yang merupakan area retest key level.
Stop Loss (SL): Di level $138, di bawah support $140, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.
Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $158, $168 serta $180 sebagai area resistance utama.
Potensi Keuntungan dan Kerugian
Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $148 dan harga turun ke SL ($138), kerugian potensial $10 per saham, atau sekitar -6.76%.
Potensi Keuntungan:
Ke target pertama ($158): potensi keuntungan $10 per saham, sekitar +6.76%.
Ke target kedua ($168): potensi keuntungan $20 per saham, sekitar +13.51%
Ke target ketiga ($180): potensi keuntungan $32 per saham, sekitar +21.62%
Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.
Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru
Menurut konsensus analis, Lennar diproyeksikan melaporkan pendapatan sebesar $10,16 miliar untuk kuartal ini, mencerminkan penurunan 7,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Estimasi laba per saham (EPS) untuk kuartal ini adalah $4,22, turun 18,38% dari kuartal yang sama pada 2023.
Pendapatan Homebuilding (Penjualan Rumah): Diperkirakan mencapai $9,69 miliar, turun 7,2% secara tahunan.
Pendapatan Homebuilding (Penjualan Lahan): Diproyeksikan hanya sebesar $18,75 juta, mengalami penurunan tajam sebesar 70,5%.
Pendapatan Multifamily: Diperkirakan mencapai $109,12 juta, turun 22,5% dibandingkan tahun lalu.
Pendapatan Financial Services: Diproyeksikan sebesar $288,55 juta, turun 5,3%.
Analis juga memproyeksikan bahwa harga jual rata-rata per rumah akan mencapai $424.860, turun dari $441.000 pada periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, jumlah pengiriman rumah diperkirakan mencapai 22.877 unit, lebih rendah dibandingkan 23.795 unit pada kuartal yang sama tahun lalu.
Perkembangan Terbaru Perusahaan
Saham Lennar saat ini diperdagangkan dengan rasio P/E ke depan sebesar 10,82, sedikit di atas rata-rata industri sebesar 10,03. Namun, rasio PEG perusahaan, yang mencerminkan pertumbuhan laba, berada di 1,44, lebih tinggi dari rata-rata industri sebesar 0,76. Hal ini menunjukkan bahwa Lennar diperdagangkan dengan premi atas ekspektasi pertumbuhannya. Di sisi lain, sektor konstruksi dan pembangunan properti menghadapi beberapa tantangan pada kuartal terakhir, termasuk kenaikan suku bunga yang membatasi permintaan perumahan baru. Meskipun demikian, Lennar tetap menunjukkan fundamental yang kuat, dengan jumlah komunitas aktif yang diperkirakan mencapai 1.375, naik dari 1.260 tahun lalu. Selain itu, jumlah pesanan baru diproyeksikan meningkat menjadi 19.113 unit, naik dari 17.366 unit tahun lalu, menunjukkan permintaan yang tetap stabil.
Pandangan Analis
Mayoritas analis memiliki pandangan positif terhadap saham LEN dengan rata-rata rating "Overweight." Target harga rata-rata terbaru yang dihimpun oleh FactSet adalah $200,60, dengan beberapa target mencapai $199,27 dan $196,07 sebelumnya. Hal ini menunjukkan potensi kenaikan signifikan dari harga saat ini. Analis juga mencatat bahwa backlog atau pesanan tertunda Lennar, yang menjadi indikator utama kinerja masa depan, diperkirakan turun menjadi 13.180 unit dari 14.892 unit tahun lalu. Namun, backlog dalam nilai dolar diproyeksikan mencapai $6,01 miliar, meskipun turun dari $6,63 miliar tahun sebelumnya. Konsistensi dalam revisi estimasi EPS oleh analis selama 30 hari terakhir mencerminkan stabilitas proyeksi laba Lennar.
Kesimpulan
Lennar Corporation (LEN) menghadapi tantangan dengan proyeksi penurunan pendapatan sebesar 7,4% dan EPS turun 18,38% pada kuartal ini. Namun, perusahaan tetap menunjukkan kekuatan melalui peningkatan komunitas aktif dan pesanan baru. Secara teknikal, saham LEN berada dalam tren bearish jangka pendek tetapi memiliki potensi rally ke target harga $158 hingga $180. Mayoritas analis tetap optimis dengan rata-rata rating "Overweight" dan target harga $200,60, mencerminkan peluang kenaikan yang signifikan. Meski demikian, investor perlu mencermati laporan pendapatan hari ini dan mempertimbangkan risiko pasar sebelum mengambil keputusan investasi.
*Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.