Analisis Saham - Sony Group Corporation (SONY)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Sony Group Corporation (SONY), perusahaan multinasional Jepang yang dikenal dengan beragam lini bisnis seperti elektronik, game, musik, dan layanan keuangan, dijadwalkan mengumumkan laporan pendapatan kuartal kedua pada 8 November 2024. Kinerja pendapatan sebelumnya menunjukkan pencapaian yang solid, meskipun terdapat tantangan di beberapa segmen. Berdasarkan laporan terakhir, pendapatan Sony mencapai $20,51 miliar, melebihi perkiraan Wall Street sebesar $1,52 miliar, dengan EPS GAAP sebesar $0,26, lebih tinggi dari konsensus sebesar $0,20. Saham SONY telah menunjukkan volatilitas, namun secara umum meningkat karena ekspektasi yang positif dari sektor gaming, layanan jaringan, dan produk sensor gambar.

Berdasarkan grafik saham SONY saat ini:

Analisis Teknikal

  • SONY telah mengalami peningkatan 20% selama 6 bulan terakhir menunjukkan bullish trend pada jangka menengah dan jangka pendek.

  • Struktur teknikal SONY menunjukkan dimulainya trend bullish dengan uptrendline yang menyokong higher lows pada time frame H1, sementara saham telah breakout area resistance $18.10 untuk menciptakan higher high.

  • Saham berpotensi untuk melanjutkan kenaikan ke area resistance selanjutnya setelah retrace dan mengambil likuiditas di area key level.

  • Support berikutnya bagi MSI berada pada $18.10 dan $17.90.

Setup Trading

  • Rentang Beli: area $18-$18.20 yang merupakan area fibonacci retracement.

  • Stop Loss (SL): Di level $17.70, di bawah support $17.90, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.

  • Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $18.50, $19.20 serta $20 sebagai area resistance utama.

Potensi Keuntungan dan Kerugian

  • Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $18.10 dan harga turun ke SL ($17.70), kerugian potensial $0.4 per saham, atau sekitar -2.21%.

  • Potensi Keuntungan:

    • Ke target pertama ($18.50): potensi keuntungan $0.4 per saham, sekitar +2.21%.

    • Ke target kedua ($19.20): potensi keuntungan $1.10 per saham, sekitar +6.08%

    • Ke target ketiga ($20): potensi keuntungan $1.90 per saham, sekitar +10.50%

Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.

Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru

Dalam kuartal pertama 2024, Sony mencatatkan pendapatan sebesar 3,01 triliun yen (sekitar $19,3 miliar), dengan pertumbuhan 2% secara tahunan. Di sektor gaming, segmen Game & Network Services (G&NS) menunjukkan pertumbuhan pendapatan 12% menjadi 864,9 miliar yen, sementara laba operasional meningkat signifikan sebesar 33% menjadi 65,2 miliar yen. Meskipun penjualan PlayStation 5 sedikit menurun ke angka 2,4 juta unit dibandingkan dengan 3,3 juta unit tahun sebelumnya, permintaan untuk konten dan layanan jaringan gaming tetap tinggi. Proyeksi pendapatan untuk kuartal kedua ini diestimasi mencapai $19,40 miliar, sedikit di bawah kuartal sebelumnya. Di segmen musik, Sony mencatatkan pertumbuhan pendapatan 23% menjadi 442,0 miliar yen, didukung oleh popularitas layanan streaming dan perilisan album baru, seperti album Beyoncé “Cowboy Carter”. Sementara itu, divisi Pictures mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 5% menjadi 337,3 miliar yen, meskipun laba operasional menurun menjadi 11,3 miliar yen. Penurunan ini mengindikasikan potensi biaya produksi yang meningkat atau kinerja film yang lebih rendah dari ekspektasi. Untuk kuartal kedua, Sony diperkirakan akan mengandalkan peluncuran film baru guna mendorong pendapatan di divisi ini.

Perkembangan Terbaru Perusahaan

Sony terus memantapkan posisinya di pasar dengan fokus pada beberapa area strategis. Di sektor hiburan dan teknologi, yang mencakup perangkat seperti televisi dan produk audio, Sony berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 5% menjadi 600,9 miliar yen pada kuartal pertama. Permintaan untuk elektronik premium menunjukkan stabilitas di pasar global, memberikan dukungan bagi pertumbuhan yang konsisten. Pada segmen sensor gambar dan solusi pencitraan (I&SS), Sony mencatatkan lonjakan pendapatan 21% menjadi 353,5 miliar yen dengan peningkatan laba operasional sebesar 188% menjadi 36,6 miliar yen. Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh tingginya permintaan sensor canggih Sony yang banyak digunakan dalam smartphone. Segmen ini diharapkan untuk terus berkontribusi positif terhadap pendapatan di kuartal kedua, seiring dengan permintaan yang kuat di pasar komponen ponsel pintar. Namun, segmen layanan keuangan mengalami penurunan pendapatan sebesar 34% menjadi 448,6 miliar yen, sementara laba operasional merosot 45% menjadi 30,0 miliar yen. Kondisi ini disebabkan oleh turunnya hasil investasi dan suku bunga yang rendah. Walaupun begitu, diversifikasi sumber pendapatan Sony memberikan penyangga terhadap fluktuasi di segmen ini.

Pandangan Analis

Seiring dengan pengumuman pendapatan kuartal kedua, investor dan analis akan memperhatikan perkembangan penjualan perangkat keras gaming, perilisan baru di bidang hiburan, dan permintaan yang berkelanjutan untuk sensor kamera. Target harga saham SONY saat ini berkisar antara $20,18 (52 minggu tertinggi) hingga $15,02 (52 minggu terendah). Beberapa analis memperkirakan adanya kenaikan target harga dengan asumsi bahwa Sony dapat terus mengembangkan portofolio produk dan layanan mereka yang terdiversifikasi, khususnya dengan terus memanfaatkan tren permintaan pada teknologi jaringan dan gaming.

Kesimpulan

Sony Group Corporation menunjukkan potensi pertumbuhan yang kuat di beberapa segmen bisnis utamanya, terutama di sektor gaming, musik, dan sensor gambar yang terus berkembang dengan baik. Meskipun terdapat tantangan di segmen keuangan dan penurunan penjualan hardware PlayStation 5, permintaan untuk konten dan layanan digital masih tinggi, menjaga prospek positif perusahaan. Analis optimis terhadap kemampuan Sony dalam mempertahankan kinerja solidnya melalui portofolio bisnis yang terdiversifikasi. Dengan strategi yang terus berfokus pada pengembangan teknologi jaringan, produk premium, dan perangkat sensor, saham Sony diharapkan mampu mencapai target harga yang lebih tinggi dalam beberapa waktu mendatang.



*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham - EOG Resources, Inc. (EOG)

Next
Next

Analisis Saham - Motorola Solutions, Inc. (MSI)