Analisis Saham* - BHP Group Limited (BHP)
Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka
BHP Group Limited (BHP) adalah salah satu perusahaan tambang terbesar di dunia, dengan portofolio komoditas yang beragam termasuk besi, tembaga, dan batubara. Sebagai perusahaan global yang terdaftar di bursa saham, BHP selalu menjadi sorotan bagi para investor setiap kali perusahaan ini akan mengumumkan laporan pendapatannya. Pekan ini, BHP akan merilis hasil keuangan terbarunya, dan ekspektasi terhadap kinerja perusahaan ini sangat tinggi mengingat dinamika pasar komoditas global yang terus berubah. Artikel ini akan mengulas proyeksi pendapatan BHP, kinerja keuangan terbaru, perkembangan terkini perusahaan, serta pandangan analis dan target harga untuk saham BHP.
Berdasarkan grafik saham BHP saat ini:
Analisis Teknikal
BHP memang mengalami bearish trend dalam jangka menengah, namun menunjukkan potensi bullish reversal pada H1 dimana telah mulai membentuk higher high baru.
Key level resistance $41 menjadi struktur bullish pasca lewati level $40 dengan meninggalkan inverse quasimodo level yang sekaligus fibonacci 50%
Ada kemungkinan BHP akan retrace membentuk higher lows sebelum melanjutkan kenaikan lagi.
Support selanjutnya berada pada $40 dan 39.
Setup Trading
Rentang Beli: area $39.60-$40.40 yang merupakan area bullish continuation.
Stop Loss (SL): Di level $38.60, di bawah support $39, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.
Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $41.40, $43 serta $44.80 sebagai area resistance utama.
Potensi Keuntungan dan Kerugian
Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $40 dan harga turun ke SL ($38.60), kerugian potensial $1.40 per saham, atau sekitar -3.50%.
Potensi Keuntungan:
Ke target pertama ($41.40): keuntungan potensial adalah $1.40 per saham, atau sekitar +3.50%.
Ke target kedua ($43): keuntungan potensial adalah $3 per saham, atau sekitar +7.50%
Ke target ketiga ($44.80): keuntungan potensial adalah $4.80 per saham, atau sekitar +12%
Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.
Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru
BHP diperkirakan akan melaporkan pendapatan yang solid, didorong oleh harga komoditas yang tinggi serta produksi yang stabil. Menurut konsensus analis, pendapatan BHP untuk periode ini diperkirakan mencapai sekitar $60 miliar USD, meningkat dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai $55,1 miliar USD. Kenaikan harga besi dan tembaga, dua komoditas utama BHP, menjadi faktor utama pendorong pertumbuhan pendapatan ini. Laba bersih perusahaan juga diharapkan mengalami peningkatan. Pada laporan sebelumnya, BHP mencatatkan laba bersih sebesar $15 miliar USD, dan angka ini diproyeksikan akan naik menjadi $16,5 miliar USD pada laporan kali ini. Tingkat margin laba bersih yang stabil, yang diperkirakan berada di kisaran 27,5%, mencerminkan efisiensi operasional BHP meskipun menghadapi tekanan biaya yang meningkat, terutama dari sisi tenaga kerja dan energi. Dalam hal EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization), BHP diperkirakan akan mencatatkan peningkatan menjadi sekitar $32 miliar USD dari $29,5 miliar USD pada periode sebelumnya. Hal ini mencerminkan kemampuan BHP untuk mempertahankan profitabilitas operasionalnya meskipun terdapat volatilitas harga komoditas.
Perkembangan Terbaru Perusahaan
Beberapa perkembangan terbaru dari BHP yang patut dicermati oleh para investor meliputi strategi perusahaan untuk memperkuat portofolio komoditasnya. BHP telah menyelesaikan akuisisi Noront Resources, sebuah perusahaan tambang yang fokus pada pengembangan proyek-proyek nikel di wilayah Ring of Fire, Kanada. Langkah ini menunjukkan komitmen BHP untuk memperkuat posisinya dalam industri nikel, yang sangat penting untuk pasar baterai kendaraan listrik yang terus berkembang. Selain itu, BHP juga telah memulai eksplorasi gas alam di Trinidad dan Tobago, yang diharapkan dapat memberikan diversifikasi tambahan terhadap portofolio energi perusahaan. Di tengah transisi global menuju energi bersih, langkah ini menunjukkan bagaimana BHP berupaya untuk tetap relevan dengan mengadaptasi strategi bisnisnya. BHP juga menghadapi tantangan di beberapa proyeknya, terutama terkait masalah lingkungan dan regulasi. Di Australia, BHP telah terlibat dalam beberapa diskusi dengan pemerintah terkait dengan rencana ekspansi proyek batubara di Queensland yang menghadapi penolakan dari komunitas lokal dan kelompok lingkungan. Isu ini berpotensi mempengaruhi produksi batubara BHP di masa depan jika tidak ditangani dengan baik.
Pandangan Analis
Saham BHP Group Limited (BHP) mendapat peringkat "Buy" dari analis Wall Street dengan skor rata-rata 4,00. Dari enam analis yang dievaluasi dalam 90 hari terakhir, tiga memberikan rekomendasi "Strong Buy" dan tiga memberikan "Buy". Target harga rata-rata adalah $60,30, dengan potensi kenaikan 9,26%. Harga terendah yang diproyeksikan adalah $53,00, sedangkan tertinggi adalah $72,00. Secara keseluruhan, tren peringkat selama setahun terakhir menunjukkan stabilitas, meskipun ada fluktuasi harga saham yang signifikan sepanjang periode tersebut.
Kesimpulan
BHP Group Limited (BHP), salah satu perusahaan tambang global terkemuka, diharapkan melaporkan pendapatan sekitar $60 miliar USD, meningkat dari periode sebelumnya berkat harga komoditas yang tinggi dan produksi yang stabil. Laba bersih diperkirakan mencapai $16,5 miliar USD, dengan margin laba bersih sekitar 27,5%. Secara teknikal, saham BHP menunjukkan potensi bullish dengan target harga antara $41,40 dan $44,80, meskipun ada risiko penurunan ke level $38,60. Perusahaan aktif dalam akuisisi dan eksplorasi baru, tetapi menghadapi tantangan lingkungan. Analis memberikan peringkat "Buy" dengan target harga rata-rata $60,30, mencerminkan potensi kenaikan saham sekitar 9,26%.
*Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.