Analisis Saham*- The Walt Disney Company (DIS)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka


The Walt Disney Company (DIS) adalah perusahaan hiburan dan media keluarga yang terdiversifikasi secara internasional. Perusahaan ini beroperasi melalui dua segmen utama: Disney Media and Entertainment Distribution (DMED) dan Disney Parks, Experiences and Products (DPEP). Segmen DMED mencakup produksi dan distribusi konten film dan televisi episodik global, sementara segmen DPEP mencakup bisnis taman hiburan, pengalaman, dan produk konsumen. Didirikan oleh Walter Elias Disney pada 16 Oktober 1923 dan berkantor pusat di Burbank, California, Disney telah menjadi salah satu raksasa dalam industri hiburan dunia.

Berdasarkan grafik saham DIS saat ini:

Analisis Teknikal

  • Saham DIS telah mengalami penguatan signifikan pada 2024 ini dimana menutup kuartal pertama dengan kenaikan lebih dari 30%.

  • Pada kuartal kedua, saham DIS mengalami koreksi cukup dalam hingga menuju area Fibonacci 78.6%, walau secara umum masih dalam bullish trend.

  • Saat ini DIS sudah mendekati area beli berupa key level demand area pada Fibonacci 78.6% yang mungkin akan menjadi level support utama pada penguatan kuartal ketiga bagi saham DIS.

  • Support selanjutnya berada pada $96 dan $89.

Setup Trading

  • Rentang Beli: area $94-98 yang merupakan key level area dan Fibonacci 78.6%

  • Stop Loss (SL): Di level $86, di bawah support $89, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.

  • Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $106, $114 serta $124 sebagai area resistance utama.

Potensi Keuntungan dan Kerugian

  • Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $96 dan harga turun ke SL ($86), kerugian potensial $10 per saham, atau sekitar -10.42%.

  • Potensi Keuntungan:

    • Ke target pertama ($106): keuntungan potensial adalah $10 per saham, atau sekitar +10.42%.

    • Ke target kedua ($114): keuntungan potensial adalah $18 per saham, atau sekitar +18.75%

    • Ke target ketiga ($124): keuntungan potensial adalah $28 per saham, atau sekitar +29.17%

Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.

Hasil Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru

Pada kuartal terbaru yang diumumkan pada 7 Mei 2024, Disney melaporkan EPS Normalized sebesar $1,21, mengalahkan perkiraan sebesar $0,11. Namun, EPS GAAP aktual menunjukkan kerugian sebesar -$0,01, meleset dari perkiraan sebesar -$0,94. Pendapatan aktual mencapai $22,08 miliar, sedikit meleset dari perkiraan sebesar $60,06 juta. Meskipun terdapat beberapa pencapaian positif dalam hal EPS Normalized, kerugian pada EPS GAAP mengindikasikan bahwa perusahaan masih menghadapi tantangan signifikan terkait biaya dan pengeluaran. Pendapatan yang sedikit meleset dari perkiraan juga menggarisbawahi perlunya strategi penyesuaian lebih lanjut untuk meningkatkan kinerja keuangan. Data ini mencerminkan kondisi keuangan Disney yang kompleks, di mana hasil yang beragam ini menunjukkan perlunya pendekatan yang lebih komprehensif dalam mengelola biaya dan mengoptimalkan pendapatan untuk menjaga stabilitas dan pertumbuhan jangka panjang.

Perkembangan Terbaru Perusahaan

Salah satu perkembangan terbaru yang signifikan adalah kesuksesan film "Inside Out 2". Film ini mencapai pendapatan box office sebesar $1 miliar secara global dalam 19 hari pertama rilisnya, menjadikannya film dengan pendapatan tertinggi tahun 2024 hingga saat ini. Film ini juga merupakan film animasi tercepat yang mencapai angka tersebut. Di segmen lain, Disney telah mengumumkan sejumlah film blockbuster yang akan datang, termasuk "Deadpool & Wolverine," "Moana 2," dan "Mufasa: The Lion King". Film-film ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan di masa mendatang. Segmen pengalaman dan produk juga menunjukkan potensi pertumbuhan jangka panjang. Investasi sebesar $60 miliar dalam bisnis ini menunjukkan kepercayaan Disney pada segmen ini, dengan margin taman hiburan internasional yang meningkat dan pertumbuhan bisnis kapal pesiar yang lebih cepat daripada taman hiburan.

Pandangan Analis

Analis Bank of America, Jessica Reif Ehrlich, memberikan rating Buy dengan target harga $145 untuk saham Disney, mencatat perubahan positif di bawah kepemimpinan Bob Iger yang menekankan pada kualitas konten. Segmen pengalaman Disney dipandang sebagai penggerak utama jangka panjang, dengan margin taman hiburan internasional yang membaik dan bisnis kapal pesiar yang tumbuh. Saham Disney turun 0,86% menjadi $97,20, dan Moffett Nathanson menurunkan target harga menjadi $125 dari $130. Rata-rata rating investasi adalah outperform dengan target harga $66 hingga $145.

Kesimpulan

The Walt Disney Company (DIS) terus menunjukkan potensi pertumbuhan meskipun menghadapi beberapa tantangan keuangan. Kesuksesan "Inside Out 2" dan antusiasme terhadap film-film mendatang seperti "Deadpool & Wolverine" menunjukkan kekuatan segmen media Disney. Segmen pengalaman, dengan margin yang meningkat dan investasi besar dalam bisnis kapal pesiar, menjadi penggerak utama jangka panjang. Analis memberikan pandangan positif dengan target harga hingga $145, mencerminkan keyakinan pada restrukturisasi dan fokus pada kualitas konten. Meskipun ada tantangan, pendekatan strategis yang tepat dapat menjaga stabilitas dan pertumbuhan Disney di masa depan.



*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham*- XPeng Inc. (XPEV)

Next
Next

Analisis Saham*- Herbalife Ltd. (HLF)