Analisis Saham* - General Mills, Inc.(GIS)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

General Mills, Inc. (NYSE: GIS), perusahaan yang berbasis di Minneapolis, Minnesota, dijadwalkan untuk mengumumkan laporan pendapatan kuartal terbaru pada 18 September 2024 waktu setempat. Dalam laporan ini, General Mills diharapkan memberikan gambaran mengenai kinerja keuangannya selama kuartal terakhir, dengan fokus pada beberapa metrik utama seperti laba per saham (EPS), pendapatan, serta performa di berbagai segmen bisnis yang mereka jalankan. Sebelum pengumuman ini, analis dan investor secara aktif memantau berbagai indikator untuk menentukan apakah saham GIS dapat memberikan kejutan positif atau negatif.

Berdasarkan grafik saham GIS saat ini:

Analisis Teknikal

  • Saham GIS telah melonjak 14% sejak awal tahun dan 7% dalam 6 bulan terakhir, memberikan kepastian bullish trend dalam jangka panjang dan moderat.

  • Struktur bullish juga kian dikonfirmasi dengan adanya uptrendline yang menjaga struktur higher lows dari GIS.

  • Saham GIS sendiri sempat membentuk gap pada 16 September yang tampak akan segera terisi, sekaligus menjadi momentum retracement GIS ke area fibonacci.

  • Support selanjutnya berada pada $74 dan $73.

Setup Trading

  • Rentang Beli: area $73-$75 yang merupakan area demand.

  • Stop Loss (SL): Di level $72, di bawah support $73, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.

  • Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $76, $78 serta $80 sebagai area resistance utama.

Potensi Keuntungan dan Kerugian

  • Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $74 dan harga turun ke SL ($72), kerugian potensial $2 per saham, atau sekitar -2.70%.

  • Potensi Keuntungan:

    • Ke target pertama ($76): keuntungan potensial adalah $2 per saham, atau sekitar +2.70%.

    • Ke target kedua ($78): keuntungan potensial adalah $4 per saham, atau sekitar +5.41%

    • Ke target ketiga ($80): keuntungan potensial adalah $6 per saham, atau sekitar +8.11%

Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.

Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru

Dalam kuartal yang berakhir pada Juni 2024, General Mills melaporkan EPS normal sebesar $1,01, sedikit melampaui ekspektasi pasar yang sebesar $0,99. Namun, dari sisi pendapatan, perusahaan gagal memenuhi ekspektasi dengan hanya mencatatkan pendapatan sebesar $4,71 miliar, lebih rendah dari proyeksi sebesar $4,85 miliar, dengan selisih -$143,91 juta. Hal ini menimbulkan kekhawatiran terkait prospek pertumbuhan di masa depan, terutama dalam menghadapi tekanan ekonomi global yang berdampak pada volume penjualan di beberapa pasar internasional. Untuk kuartal yang akan diumumkan pada 18 September ini, analis memproyeksikan bahwa General Mills akan melaporkan EPS normal sebesar $1,06, dengan pendapatan mencapai $4,80 miliar. Jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu, ini mencerminkan penurunan sekitar 3,7% dalam laba per saham dan penurunan 2,5% dalam pendapatan. Segmen North America Foodservice diprediksi mencatatkan penjualan sebesar $547,87 juta, meningkat 2,2% dari tahun lalu, sedangkan segmen Internasional diperkirakan turun 2,3% dengan penjualan sebesar $699,25 juta. Segmen makanan hewan peliharaan diperkirakan akan mengalami penurunan sebesar 3,9% menjadi $557,36 juta.

Perkembangan Terbaru Perusahaan

Selama kuartal fiskal terakhir, General Mills mengalami pertumbuhan yang cukup lambat, terutama dipengaruhi oleh harga produk yang tinggi serta adanya pergeseran preferensi konsumen ke alternatif yang lebih sehat. Meskipun perusahaan berhasil mempertahankan pangsa pasar di beberapa kategori utama, kinerja di segmen Internasional dan makanan hewan peliharaan masih menghadapi tantangan besar. Khususnya, GIS mengalami kesulitan dalam memperbaiki pertumbuhan organik dan pangsa pasar setelah penurunan yang terjadi di tahun 2024. Terutama di pasar China, pertumbuhan yang lambat dan persaingan yang ketat menjadi faktor utama yang menekan kinerja segmen Internasional. Namun demikian, ada kabar positif dari segmen North America Foodservice yang mengalami perbaikan berkat peningkatan permintaan dari toko grosir diskon dan dollar stores. Meski demikian, segmen Pet dan foodservice mengalami tantangan akibat penurunan volume penjualan dan perubahan perilaku konsumen yang lebih memilih produk makanan hewan yang lebih sehat dan premium.

Pandangan Analis

Sebelum pengumuman pendapatan terbaru, berbagai lembaga keuangan memberikan pandangan beragam terhadap saham General Mills. Bank of America Securities telah menaikkan target harga saham GIS dari $75 menjadi $78 per lembar, sedangkan Citigroup juga menaikkan targetnya dari $68 menjadi $76 per lembar. Sementara itu, analis dari RBC Capital Markets menetapkan target harga yang lebih moderat sebesar $70 per lembar saham dengan pandangan "sector perform", yang mencerminkan ekspektasi bahwa kinerja saham General Mills akan sejalan dengan pasar secara keseluruhan. Secara keseluruhan, saham General Mills diprediksi akan bergerak stabil di sekitar harga saat ini, dengan beberapa analis memberikan rekomendasi "Hold". Dalam satu bulan terakhir, saham GIS telah naik 6,2%, mengungguli indeks S&P 500 yang naik 4,9% dalam periode yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa, meskipun menghadapi beberapa tantangan, pasar masih melihat potensi stabilitas jangka panjang pada saham General Mills.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, General Mills (GIS) diperkirakan akan mengumumkan pendapatan yang mencerminkan penurunan dalam laba dan pendapatan tahun-ke-tahun, didorong oleh tantangan di segmen internasional dan makanan hewan peliharaan. Meskipun demikian, segmen North America Foodservice menunjukkan pertumbuhan positif. Analis memberikan target harga yang bervariasi, dengan beberapa menaikkan prediksi menjadi $76 hingga $78 per saham. Dengan tren saham yang bullish dan struktur teknikal yang solid, GIS tetap menarik bagi investor meskipun ada risiko penurunan dalam jangka pendek. Investor perlu mempertimbangkan risiko dan prospek sebelum membuat keputusan investasi lebih lanjut.



*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis Saham* - Futu Holdings Limited (FUTU)

Next
Next

Analisis Saham* - Funko, Inc. (FNKO)