Analisis Saham - Prologis Inc. (PLD)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Prologis adalah REIT logistik terbesar dunia. Dalam kondisi normal, pertumbuhannya stabil tapi tidak agresif. Namun di tengah perang dagang, struktur bisnis Prologis justru berpotensi mendapat tailwind.

✅ Tariff → Kemacetan logistik & peningkatan inventaris
✅ Potensi reshoring manufaktur ke AS
✅ Kenaikan demand properti industri jangka panjang

Analisis Teknikal

  • Harga Saat Ini: $98.30

  • Trend: Downtrend sejak 2022, saat ini konsolidasi bawah

  • Zona Sell (Buy Put): $110.31–$119.46

  • Zona Akumulasi Buy: $89.83–$80.12

  • Invalidation (Breakout Buy): $124.99

  • Potensi Setup: Relief rally → rejection → penurunan lanjutan ke zona akumulasi

Setup Trading

  • Zona Entry Short (Buy Put):
    $110.31–$119.46 — zona resistance + supply jangka panjang

  • Target Penurunan:

    • TP1: $89.83

    • TP2: $80.12

  • Stop Loss Short: $125.00

  • Rekomendasi Long-Term Accumulation:
    Buy PLD di bawah $90 jika terjadi breakdown pasar lebih lanjut

Fundamental & Sentimen

  • Wall Street Rating: BUY (3.86)

    • 9 Strong Buy

    • 4 Buy

    • 8 Hold

    • 2 Sell

    • 0 Strong Sell

Makro & Narasi Perang Dagang

🧱 Dampak Jangka Pendek: Kemacetan & Gudang Penuh

  • Perang dagang → rantai pasok terganggu → barang terjebak di pelabuhan

  • Importir menunda distribusi karena tarif tinggi → inventaris meningkat

  • Ini justru menguntungkan Prologis karena permintaan ruang gudang naik

🏭 Dampak Jangka Menengah: Manufaktur Balik ke AS

  • Trump mendorong reshoring → beberapa industri akan relokasi pabrik ke AS

  • Prologis fokus di real estate industri → akan jadi penyedia bangunan manufaktur & logistik

  • Setiap peningkatan produksi → naikkan kebutuhan gudang, logistik, dan distribusi

🐔 Analogi Ayam & Beban Logistik

“Impor ayam → 1 kg, produksi ayam di AS → butuh 3–4 kg logistik (pakan, distribusi, pabrik)”
Artinya: produksi lokal → beban logistik meningkat lebih besar dibanding hanya impor barang jadi
→ Ini = peluang jangka panjang untuk penyedia logistik seperti Prologis

Prospek Bisnis Prologis

  • FFO (Funds From Operations) 2024: $5.56 per saham

  • Target FFO 2025: $5.65–$5.81

  • Pendapatan 2024: $8.2 miliar (90% dari properti, sisanya dari Strategic Capital)

  • Kontrak rata-rata: 64 bulan (cashflow stabil)

  • Klien utama: AMZN, UPS, FDX, WMT, LULU — eksposure ke raksasa e-commerce & distribusi

  • CapEx Data Center meningkat → potensi AI-driven demand

  • Masalah 2024: Penurunan pembangunan baru (26 vs 55 proyek), sentimen real estate melemah akibat suku bunga tinggi

Risiko

  • Resesi berat bisa mengurangi permintaan sewa/logistik secara menyeluruh

  • Tingkat bunga tinggi dan yield obligasi menarik → kurangnya minat investor ke REIT

  • Ketergantungan terhadap kebijakan suku bunga dan makroekonomi secara umum

Kesimpulan

Prologis bukan sekadar REIT industri biasa. Dalam skenario global yang penuh ketidakpastian akibat perang dagang, PLD bisa justru diuntungkan dari kekacauan rantai pasok dan relokasi industri.





*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.

Previous
Previous

Analisis ETF - First Trust NASDAQ Cybersecurity ETF (CIBR)

Next
Next

Analisis Saham - RTX Corporation (RTX)