Analisis Saham - Lululemon Athletica Inc. (LULU)
Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka
Lululemon Athletica Inc. (NASDAQ: LULU) dijadwalkan untuk mengumumkan laporan pendapatan kuartalannya pada hari ini, 5 Desember 2024, waktu setempat. Saham perusahaan ini telah menjadi perhatian investor, terutama menjelang rilis kinerja yang diharapkan mencerminkan pertumbuhan positif, meskipun terdapat beberapa tantangan dalam pendapatan dan revisi proyeksi sebelumnya. Berikut adalah analisis komprehensif mengenai ekspektasi kinerja keuangan, perkembangan terbaru, serta pandangan analis terhadap saham LULU.
Berdasarkan grafik saham LULU saat ini:
Analisis Teknikal
Saham LULU bergerak bullish dalam 6 bulan terakhir dengan peningkatan 6%, bahkan dalam jangka pendek telah naik 7% selama 5 hari belakangan.
Bullish trend yang ditopang up trendline sedari awal September menegaskan struktur higher lows yang masih solid.
Terbaru, LULU sudah breakout resistance dan berpotensi untuk melesat lebih tinggi menuju area selanjutnya pasca retest dari key level.
Support berikutnya berada pada $335 dan $320.
Setup Trading
Rentang Beli: area $338-$342 yang merupakan area retest key level.
Stop Loss (SL): Di level $315, di bawah support $320, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.
Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $360, $380 serta $400 sebagai area resistance utama.
Potensi Keuntungan dan Kerugian
Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $340 dan harga turun ke SL ($315), kerugian potensial $25 per saham, atau sekitar -7.35%.
Potensi Keuntungan:
Ke target pertama ($360): potensi keuntungan $20 per saham, sekitar +5.88%.
Ke target kedua ($380): potensi keuntungan $40 per saham, sekitar +11.76%
Ke target ketiga ($400): potensi keuntungan $60 per saham, sekitar +17.65%
Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.
Proyeksi Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru
Lululemon diperkirakan akan melaporkan pendapatan per saham (EPS) normal sebesar $2,72, yang mencerminkan kenaikan sebesar 6,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Estimasi pendapatan perusahaan mencapai $2,36 miliar, dengan pertumbuhan sebesar 6,8% year-over-year (YoY). Namun, proyeksi ini menunjukkan adanya penurunan sebesar 0,4% dari revisi EPS yang dibuat selama 30 hari terakhir. Di kuartal sebelumnya, Lululemon mencatat EPS aktual sebesar $3,15, melampaui konsensus sebesar $0,21, meskipun pendapatannya sebesar $2,37 miliar gagal memenuhi ekspektasi dengan selisih negatif sebesar $37,28 juta. Dari segi kanal pendapatan, analis memperkirakan pendapatan e-commerce mencapai $951,61 juta (+4,8% YoY), sementara pendapatan dari toko yang dioperasikan langsung diproyeksikan mencapai $1,16 miliar (+8,1% YoY). Pendapatan dari kategori "lainnya" diperkirakan mencapai $244,46 juta, mencatat pertumbuhan tertinggi sebesar 10,1% YoY. Dari sisi geografis, pertumbuhan tertinggi diprediksi berasal dari Tiongkok, dengan pendapatan sebesar $340,29 juta (+27,5% YoY). Sementara itu, pendapatan di Amerika Serikat hanya diproyeksikan naik sebesar 0,7% menjadi $1,43 miliar, dan di Kanada sebesar 5,5% menjadi $325,65 juta.
Perkembangan Terbaru Perusahaan
Lululemon terus memperluas jangkauan pasarnya, dengan total jumlah toko yang diproyeksikan mencapai 734, meningkat dari 686 toko pada kuartal yang sama tahun lalu. Total luas toko bruto diperkirakan akan meningkat menjadi 3,125 juta kaki persegi, dibandingkan dengan 2,797 juta kaki persegi di periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, pertumbuhan penjualan toko yang sebanding (comparable sales) diperkirakan melambat ke 2,4% dalam mata uang konstan, jauh lebih rendah dibandingkan dengan 14% pada kuartal yang sama tahun lalu. Hal ini menjadi indikator adanya pergeseran dinamika dalam pola belanja konsumen, yang kemungkinan dipengaruhi oleh tekanan inflasi dan perubahan preferensi pasar.
Pandangan Analis
Analis Wall Street menunjukkan pandangan optimis terhadap saham LULU, dengan rata-rata peringkat "overweight" dan target harga rata-rata sebesar $319,41 per saham, berdasarkan data FactSet. Beberapa firma keuangan besar baru-baru ini merevisi target harga mereka untuk mencerminkan ekspektasi yang lebih tinggi. TD Securities menaikkan target harga menjadi $383,00 dari $382,00, sementara Evercore ISI Group meningkatkan target mereka menjadi $355,00 dari sebelumnya $300,00. Meski demikian, ada perbedaan dalam ekspektasi analis terhadap prospek jangka pendek Lululemon. Sentimen investor mungkin dipengaruhi oleh penurunan revisi proyeksi EPS baru-baru ini dan hasil kuartal sebelumnya yang mencatat kekurangan dalam pendapatan meskipun EPS berhasil melampaui estimasi.
Kesimpulan
Menjelang laporan pendapatan kuartalannya, Lululemon Athletica Inc. menghadirkan potensi pertumbuhan yang stabil dengan proyeksi EPS sebesar $2,72 (+6,3% YoY) dan pendapatan $2,36 miliar (+6,8% YoY). Meskipun revisi EPS menurun 0,4%, kinerja kuat di pasar internasional, terutama Tiongkok (+27,5% YoY), menunjukkan prospek positif. Saham LULU telah mencatat tren bullish dengan target harga yang direvisi lebih tinggi oleh analis. Namun, perlambatan pertumbuhan comparable sales menjadi perhatian, mengindikasikan tantangan pasar domestik. Dengan dukungan ekspansi toko global dan inovasi strategis, Lululemon tetap menarik bagi investor, meskipun keputusan investasi memerlukan pertimbangan terhadap risiko dan volatilitas pasar.
*Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.