Analisis Saham - NIO Inc. (NIO)
Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka
NIO Inc. (NYSE: NIO) melaporkan pendapatan Q4 2024 yang berada di bawah ekspektasi pasar, namun tetap menunjukkan potensi pemulihan signifikan. Penurunan pengiriman kendaraan akibat libur Tahun Baru Imlek di awal tahun 2025 bersifat sementara dan diproyeksikan kembali meningkat. Margin kendaraan yang terus membaik dan valuasi saham yang sangat rendah menawarkan peluang investasi menarik.
Analisis Teknikal
Harga saham NIO saat ini berada pada level rendah historis sekitar $3.87, mendekati area support kuat di kisaran $2.11–$3.00.
Terdapat indikasi potensial pembentukan double bottom dengan sinyal reversal bullish dalam beberapa bulan ke depan.
Resistance utama berada pada level $5.06, $9.07, $15.20, dan potensi kenaikan jangka panjang hingga $24.17.
Setup Trading
Rentang Beli: $2.50–$3.50 (zona support kuat).
Stop Loss (SL): $2.00, di bawah support utama $2.11.
Target Profit (TP):
Target pertama: $5.06 (potensi keuntungan sekitar 31%)
Target kedua: $9.07 (potensi keuntungan sekitar 134%)
Target ketiga: $15.20 (potensi keuntungan sekitar 293%)
Target jangka panjang: $24.17 (potensi keuntungan sekitar 525%)
Potensi Keuntungan dan Risiko
Potensi Kerugian: Membeli di $3.00 dengan SL $2.00, potensi kerugian sekitar $1.00 per saham atau 33%.
Potensi Keuntungan:
Target 1 ($5.06): keuntungan sekitar $2.06 per saham (68.67%)
Target 2 ($9.07): keuntungan sekitar $6.07 per saham (202%)
Target 3 ($15.20): keuntungan sekitar $12.20 per saham (406%)
Target jangka panjang ($24.17): keuntungan sekitar $21.17 per saham (706%)
Fundamental Menarik di Tengah Tantangan Profitabilitas
Margin kendaraan meningkat 1.2% YoY menjadi 13.1% pada Q4 2024, meskipun masih di bawah Li Auto yang memiliki margin kendaraan tertinggi di segmen startup EV Cina sebesar 19.7%.
Pengiriman kendaraan ONVO baru yang lebih terjangkau menunjukkan momentum yang baik, berkontribusi 27% dari total pengiriman di Q4 2024.
Meski mengalami kerugian operasional signifikan, NIO diperkirakan mampu meningkatkan pengiriman kendaraan kembali hingga ~100 ribu unit per kuartal pada akhir 2025, yang menjadi kunci penting dalam mengurangi kerugian operasional.
Valuasi Sangat Menarik dengan Potensi Revaluasi Besar
NIO saat ini diperdagangkan dengan rasio harga terhadap pendapatan (P/S) sebesar 0.50X, 72% di bawah rata-rata 3 tahun dan 44% lebih rendah dibandingkan rata-rata industri yang sebesar 0.9X.
Potensi revaluasi menuju rasio P/S sebesar 1.5X, menunjukkan nilai wajar saham sekitar $10 jika pengiriman dan margin kendaraan terus meningkat dan kerugian operasional menurun.
Risiko Utama
Risiko utama adalah tekanan persaingan dari kompetitor seperti BYD yang menawarkan fitur canggih dengan harga terjangkau, serta potensi melemahnya permintaan pasar EV di China.
Gagalnya perbaikan signifikan dalam profitabilitas sepanjang FY2025 dapat menjadi sinyal negatif yang serius.
Pandangan Analis
Berdasarkan konsensus 13 analis dalam 30 hari terakhir, saham NIO memiliki rating "HOLD" dengan skor rata-rata 3.46.
Rinciannya: 2 Strong Buy, 4 Buy, 5 Hold, dan 2 Sell.
Mayoritas analis bersikap netral sambil menunggu bukti perbaikan dalam profitabilitas operasional yang nyata.
Kesimpulan
Meskipun menghadapi tantangan profitabilitas yang signifikan, NIO memiliki peluang rebound yang menarik didorong oleh pertumbuhan volume pengiriman melalui merek baru ONVO, peningkatan margin kendaraan yang stabil, dan valuasi yang sangat rendah dibandingkan industri. Saham ini menjadi peluang menarik bagi investor yang berani mengambil risiko dengan potensi revaluasi jangka panjang yang besar.
*Disclaimer:
This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.
