Analisis Saham* - Tapestry, Inc. (TPR)

Aries Yuangga, Wakil Penasihat Berjangka

Tapestry, Inc. adalah perusahaan penyedia aksesori mewah dan merek terkenal yang mengelola tiga segmen utama: Coach, Kate Spade, dan Stuart Weitzman. Didirikan oleh Dawn Hughes pada tahun 1941, perusahaan ini berkantor pusat di New York, NY. Tapestry telah berhasil memperluas portofolionya secara global melalui berbagai inisiatif strategis, termasuk transformasi digital dan adaptasi pasar regional. Melalui manajemen keuangan yang disiplin dan strategi pertumbuhan yang berpikiran maju, Tapestry berhasil menavigasi tantangan di lanskap kompetitif. Dengan fokus pada pelanggan dan pemanfaatan platform digital, perusahaan ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan, meningkatkan nilai bagi pemegang saham, dan mempertahankan reputasinya sebagai pemimpin di sektor ritel mewah.

Berdasarkan grafik saham TPR saat ini:

Analisis Teknikal

Memasuki 2024, saham TPR masih melanjutkan rally yang dimulai sejak kuartal keempat 2023 lalu.
Setelah mencapai level tertinggi tahun ini pada $48.50 di bulan Februari hingga Maret, TPR mengalami koreksi hingga menyentuh level $38.50.
Pada Mei hingga Juni, TPR mulai mengalami reversal bullish lagi setelah membentuk higher highs dan higher lows kembali.
Support selanjutnya berada pada $41 dan $38.50.

Setup Trading

Rentang Beli: area $40 dan $42 yang menjadi key level area.
Stop Loss (SL): Di level $37.50, di bawah support $38.50, untuk mengurangi risiko jika harga terus menurun.
Target Profit (TP): Ada tiga target harga yaitu $44.50, $46.50 serta $48.50 sebagai area resistance utama.

Potensi Keuntungan dan Kerugian

Potensi Kerugian: Jika membeli di median rentang beli, atau sekitar level $41 dan harga turun ke SL ($37.50), kerugian potensial adalah $3.50 per saham, atau sekitar -8.54%.
Potensi Keuntungan:

Ke target pertama ($44.50): keuntungan potensial adalah $3.50 per saham, atau sekitar +8.54%.
Ke target kedua ($46.50): keuntungan potensial adalah $6 per saham, atau sekitar +13.41%
Ke target ketiga ($48.50): keuntungan potensial adalah $7.50 per saham, atau sekitar +18.29%

Perlu diingat bahwa ini adalah analisis teknikal berdasarkan data saat ini dan dapat berubah dengan dinamika pasar. Selalu lakukan penelitian dan pertimbangan sendiri sebelum membuat keputusan investasi atau trading.

Pendapatan dan Kinerja Keuangan Terbaru

Pada kuartal ketiga tahun fiskal 2024, Tapestry melaporkan hasil keuangan yang menunjukkan kinerja campuran. Perusahaan mencatatkan EPS normalisasi sebesar $0.81, yang melebihi ekspektasi sebesar $0.13, namun EPS GAAP hanya mencapai $0.60, kekurangan sebesar $0.03 dari perkiraan. Pendapatan aktual tercatat sebesar $1.48 miliar, yang kurang sebesar $16.37 juta dari target. Jika dilihat dari rincian segmen, Coach melaporkan pendapatan sebesar $1.15 miliar, mengalami kenaikan sebesar 0.1% dari tahun sebelumnya. Namun, segmen Kate Spade mengalami penurunan pendapatan sebesar 5.6%, menjadi $280.7 juta. Segmen Stuart Weitzman juga mengalami penurunan signifikan dalam pendapatan, turun sebesar 17.9% menjadi $56.1 juta. Meskipun demikian, Tapestry terus berupaya mengatasi tantangan di pasar dengan berbagai inisiatif strategis untuk menjaga pertumbuhan dan meningkatkan nilai bagi pemegang saham. Kinerja keuangan yang bervariasi ini mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh perusahaan dalam mempertahankan relevansi merek dan daya tarik konsumen di tengah persaingan ketat di pasar aksesori mewah. Melalui manajemen yang disiplin dan adaptasi pasar yang dinamis, Tapestry tetap fokus pada pengembangan portofolio dan strategi pertumbuhan jangka panjang.

Perkembangan Terbaru Perusahaan

Perkembangan terbaru Tapestry, Inc. menunjukkan langkah strategis yang signifikan dalam berbagai bidang. Perusahaan telah fokus pada transformasi digital dan strategi omnichannel untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan, termasuk peluncuran platform online seperti katespadeoutlet.com. Pada kuartal ketiga tahun fiskal 2024, bisnis digital Tapestry menyumbang lebih dari 25% dari total pendapatan, menunjukkan keberhasilan inisiatif ini. Selain itu, Tapestry mengakuisisi Capri Holdings dengan nilai transaksi sebesar $8.5 miliar, yang diharapkan dapat memperluas portofolio merek mewahnya dan meningkatkan kinerja keuangan. Capri Holdings, yang memiliki merek-merek ternama seperti Michael Kors, Versace, dan Jimmy Choo, menghadapi tantangan dari Komisi Perdagangan Federal (FTC) yang mengajukan gugatan untuk memblokir merger tersebut karena kekhawatiran akan pengurangan persaingan di pasar tas tangan mewah yang terjangkau. Di sisi internasional, strategi Tapestry menunjukkan hasil signifikan, terutama di pasar utama seperti Asia dan Eropa, dengan peningkatan pendapatan di Eropa sebesar 19% dan di pasar Asia lainnya (tidak termasuk China dan Jepang) sebesar 15%. Selain itu, Tapestry berhasil menarik 1.2 juta pelanggan baru di Amerika Utara, dengan sebagian besar berasal dari kelompok demografi muda seperti Gen Z dan Milenial. Fokus pada preferensi dan perilaku konsumen ini diharapkan akan terus mendorong pertumbuhan Tapestry di masa depan.

Pandangan Analis

Para analis memiliki pandangan yang beragam mengenai saham Tapestry, Inc. (TPR). Berdasarkan polling dari Capital IQ, Tapestry memiliki peringkat rata-rata "Outperform" dengan target harga antara $42 hingga $60 per saham. Beberapa target harga dari berbagai analis adalah Argus Research di $52 per saham, Robert W. Baird di $50, dan JP Morgan di $54 per saham, dengan rata-rata target harga $48.41. Prediksi kinerja keuangan FY2024 mencakup pendapatan lebih dari $6.6 miliar dengan pertumbuhan 1% dan margin kotor meningkat 230 basis poin. Namun, tantangan tetap ada, seperti penurunan penjualan Kate Spade sebesar 5.6% dan Stuart Weitzman sebesar 17.9%.

Kesimpulan

Tapestry, Inc. terus menunjukkan ketangguhannya di pasar aksesori mewah global melalui berbagai inisiatif strategis, seperti transformasi digital dan ekspansi internasional. Meskipun menghadapi tantangan dalam penjualan merek Kate Spade dan Stuart Weitzman, perusahaan berhasil meningkatkan pendapatan di segmen Coach dan menunjukkan pertumbuhan yang signifikan di pasar Eropa dan Asia. Akuisisi Capri Holdings juga berpotensi memperluas portofolio Tapestry, meskipun menghadapi kendala regulasi. Dengan prediksi keuangan yang positif dan pandangan optimis dari para analis, Tapestry memiliki potensi untuk terus tumbuh dan memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, meskipun tetap perlu waspada terhadap dinamika pasar yang berubah.

*Disclaimer:

This information is provided for general information purposes only. Consider your investment objectives, financial resources and other relevant circumstances carefully before investing. This is not an invitation or an offer to invest, nor is it financial advice or a recommendation to buy or sell any investment.